Rabu, 17 November 2010

sahabat kecil ku, i miss u :")


17112010 :: hari ini tepat 2 tahun Alm. Darmawan Wijaksono meninggal :'( call he "wawan".

Dia adalah sahabat gw dari kecil, kita dulu satu sekolah dari TK sampai SD (selalu sekelas) dari dulu dia tuh anak yang bandel banget tapi pinter buktinya dia pas SD jadi dokter kecil dan selalu rangking di kelas waahh hebat *applause*.
Kelas gw dan dia saat SD adalah kelas B, kelas yang anak-anaknya super asiiikk, sederhana, apa adanya, kompak, klo maen bola (sparing) ma kelas A pasti kelas gw menang mulu hahaha *kenangan pas masa-masa SD*.
Pas SD Alm. Wawan pernah jatoh pas lagi olah raga di lapangan bola kita bilangnya lapangan merah dia tiba-tiba jatoh dan lututnya langsung robek karena kena batu kali, alhasil dia langsung di bawa ke puskesmas deket sekolah. Sempet beberapa minggu dia ga masuk sekolah, terus gw dan temen-temen gw jenguk dia ke rumahnya ehh malah dia lagi main ma temen-temen rumahnya padahal kakinya masih dibalut perban ckckckck..

Ga terasa ternyata gw udah 7 tahun bareng dia, saat SMP gw pisah ma dia tapi masih di daerah Jakarta Barat juga hehee. Sedih siih harus pisah ma dia pas SMP, orang tua kita juga udah saling kenal :) yupp namanya hidup harus kita jalanin walau rasanya pahit. Udah beberapa bulan selama masuk SMP gw ga tau kabar dia, tiba-tiba pas lagi jalan gw mau naik angkot ke sekolah SMP gw, dia tibatiba lari dari belakang ngedahuluin gw trus jitak pala gw abis itu dia langsung kabur. Hahhahaa sempet kaget tapi seneng itu hal yang paling gw ga bisa lupain :*

Waktu berjalan cepet bgt, yup sekarang gw duduk di bangku SMA, di dalam hati masih berharap bisa satu sekolah lagi ma dia,, tp itu hanya mimpi heehe.
Pas kelas 3 SMA gw sempet liat wawan di deket sekolah gw, dan usut punya usut ternyata dia punya pacar tmn 1 sekolah gw.. pataaahh hatiiii gw huaahh :""(( gw mencoba untuk menguatkan diri walau aslinya rapuuuhh bgt.
Pas ngeliat dia gw cuma bisa senyum dan dia bales senyum gw *Thanks GOD :D* senenggg bgt hati gw walau cuma liat dia bales senyum gw.

Lama ga denger kabar dia, sekalinya denger dia lagi masuk rumah sakit di ruang ICU gara-gara kecelakaan motor, sedihh bgt rasanya mau nangis tapi gw tahan :'( kabar itu gw denger Senin, 17 November 2008 niat gw pulang sekolah gw mau ke rumah sakit, tapi Allah berkehendak lain. Dia menghembuskan nafas terakhirnya pada hari itu juga. Aaaahhhhh ga percaya gw :'(
Dan akhirnya pulang sekolah gw langsung kerumahnya tapi blum sampai rumahnya jenazah sudah mau dimakamkan di TPU terdekat, akhirnya gw dan temen-temen gw langsung ke TPU. Di TPU gw sempet meneteskan air mata karna gw ga akan ketemu dia lagi :'(
*pasti gw bakal kangen bgt ma lu :* apa lagi ma bandel lu gw bakal kangeen bgt*

Hari ini (17112010) yup hari ini bertepatan dengan Idul Adha 1431 H dan bertepatan dengan 2 tahun sahabat kecil ku meninggal, gw dan temen-temen SD gw ziarah ke makam Alm. Wawan.
Aku kangen bgt ma kamu, dan kangen ku udah bisa terobati sedikit karena hari ini aku bisa ziarah ke makam mu sahabat :*






Rabu, 10 November 2010

Komunikasi Itu Penting


Pentingnya komunikasi dalam kehidupan sehari-hari membuat orang semakin respect terhadap kemajuan perkembangan teknologi seperti internet, zaman sekarang siapa sih yang tidak tahu internet... dari anak kecil hingga orang tua pun tahu (semua kalangan). Contoh yang paling mudah adalah facebook, fecebook adalah salah satu jejaring sosial yang paling banyak digunakan oleh orang-orang diseluruh dunia tampilannya yang sederhana dan mudah untuk digunakan dan dimengerti. Tidak hanya facebook, ada juga twitter, plurk, yahoo! messenger dan lain sebagainya jejaring-jejaring sosial tersebut dapat menghubungkan semua orang di seluruh dunia untuk berkomunikasi tanpa batasan ruang dan waktu.

Sebelum membahas lebih jauh apa sih arti komunikasi, komunikasi adalah suatu proses penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan) dari satu pihak kepada pihak lain agar terjadi saling mempengaruhi di antara keduanya. Pada umumnya, komunikasi dilakukan secara lisan atau verbal yang dapat dimengerti oleh kedua belah pihak atu lebih. Apabila tidak ada bahasa verbal yang dapat dimengerti oleh keduanya atau lebih, komunikasi masih dapat dilakukan dengan menggunakan gerak-gerik badan, menunjukkan sikap tertentu, misalnya tersenyum, menggelengkan kepala, mengangkat bahu. Cara seperti ini disebut komunikasi dengan bahasa nonverbal.

Tidak hanya komunikasi melalui internet seperti yang telah saya bicarakan sebelumnya, melalui handphone atau telepon seluler pun komunikasi bisa sangat mudah dilaksanakan bahkan setiap waktu dapat dilakukan oleh semua orang karena handphone lebih dahulu muncul dimulai pada tahun 1921 sedangkan internet yang dibentuk oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat di tahun 1969. Dengan komunikasi kita bisa mengetahui kabar saudara, teman, pacar, keluarga, bahkan teman-teman masa kecil kita yang sudah terpisah lama tapi kita masih bisa mengetahui kabar mereka melalui telepon seluler atau internet. Dalam hal komunikasi dan teknologi kita sebagai anak muda generasi penerus bangsa harus bisa memajukan dan mengembangkan terus agar kita tidak kalah saing dengan negara-negara maju dan berkembang lainnya.



Referensi :

http://id.wikipedia.org/wiki/Komunikasi

Selasa, 09 November 2010

Dampak Positif dan Negatif Internet

Internet, zaman sekarang siapa sih yang tidak tahu internet. Secara harfiah, internet (kependekan dari interconnected-networking) ialah rangkaian komputer yang terhubung di dalam beberapa rangkaian. Manakala Internet (huruf 'I' besar) ialah sistem komputer umum, yang berhubung secara global dan menggunakan TPC/IP sebagai protokol pertukaran paket (packet switching communication protocol). Rangkaian internet yang terbesar dinamakan Internet. Cara menghubungkan rangkaian dengan kaedah ini dinamakan internetworking.

Internet sangat berkembang pesat di era global seperti saat ini, kemunculan internet membawa dampak negatif dan positif terhadap perkembagan seluruh dunia termasuk Indonesia. Perkembangan positif yang dapat sangat mudah di lihat adalah mudahnya kita mendapatkan informasi yang kita inginkan di internet hanya dengan menuliskan search engine-nya saja, search engine adalah suatu Web yang menyediakan pelayanan untuk mencari informasi. Beberapa search engine yang terkenal :

  • Google, merupakan mesin pencari di web yang paling sering digunakan oleh pemakainya, karena Google memiliki milyaran halaman web, sehingga pengguna dapat mencari informasi yang mereka inginkan, melalui penggunaan kata kunci dan operator. Google juga telah menggunakan teknologi Pencarian Web pada layanan pencarian lainnya, termasuk, Pencarian Gambar, Google News, situs perbandingan harga Google Product Search, arsip Usenet interaktif Google Groups, Google Maps dan lainnya. (www.google.com).
  • Yahoo, perusahaan ini terkenal akan portal web, mesin pencari (Yahoo! Search), Yahoo! Directory, Yahoo! Mail, Yahoo! News, iklan, pemetaan online (Yahoo! Maps), Yahoo! Video, dan website media sosial dan jasa. (www.yahoo.com)

Pengunaan internet yang mudah membuat setiap kalangan mulai dari anak kecil hingga orang tua, dimana saja, dan kapan saja. Hal ini menyebabkan beberapa dampak yang ditimbulkan dari internet.

Dampak positif

  • Mudah diakses siapa saja.
  • Kita dapat mengetahui berbagai informasi dari seluruh dunia.
  • Sebagai media komunikasi, seperti Facebook,Twitter, Yahoo! Mesegger, dan lain-lain.
  • Media pertukaran data dengan cepat, mudah, dan murah.
  • Kemudahan untuk bertransaksi dan berbisnis.
  • Memberikan informasi yang up to date (terbaru).
  • pekerjaan menjadi sangat mudah dan sangat efisien terhadap waktu.
  • memperluas pengetahuan serta memperluas pergaulan kita sebagai makhluk sosial.
  • Dibutuhkan dalam bertukar informasi dan berkomunikasi secara cepat tanpa ada batasan wilayah, ruang dan waktu.
  • Sebagai hiburan.
  • Media untuk pendidikan.

Memang internet banyak membawa dampak positif bagi kehidupan, tapi internet juga membawa dampak negatif bagi kehidupan diantaranya :

  • Dapat dengan mudah terjadi penipuan di dunia maya.
  • Penyebaran situs-situs yang merusak moral bangsa (pornografi).
  • Perjudian atau carding nomer kartu kredit.
  • Dapat memput seseorang menjadikecanduan internet, yang berdampak buruk bagi dirinya dan orang lain disekitarnya.
  • Ancaman virus.
  • Pembajakan karya intelektual.
  • Adanya aktivitas cracking.

Untuk menanggulangi dampak negatif penggunaan internet, maka perlu adanya pengawasan khusus dan aturan yang jelas tentang pemakaian internet terutama dikalangan pendidikan. Pemblokiran situs-situs yang berbau pornografi pun sebaiknya segera dilakukan agar tidak menimbulkan ancaman moral bagi bangsa Indonesia. Maka diharapkan para pemerintah membuat keputusan dan hukuman yang tegas untuk para pengguna internet yang tidak sehat sesuai dengan Undang-Undang IT, tidak hanya pemerintah orang tua pun juga berperan penting dan diharapkan untuk selalu mendampingi buah hatinya dalam penggunaan/pengaksesan internet.

Referensi :

http://id.wikipedia.org/wiki/Internet

http://id.wikipedia.org/wiki/Yahoo!

http://id.wikipedia.org/wiki/Google

Kamis, 04 November 2010

KONFLIK ORGANISASI

BAB I

PENDAHULUAN

Suatu organisasi dibentuk dan dikelola bersama untuk dapat mencapai atau mewujudkan suatu tujuan bersama yang diinginkan, tapi dalam menjalankan itu semua tidak selalu berjalan mulus pasti menemui kendalan yang sebenarnya tidak diharapkan, seperti konflik dalam organisasi. Konflik dapat dialami antar sesama anggota, antara atasan dan stafnya, antara staf dengan lini, dan lain sebagainya.

Konflik merupakan segala macam interaksi pertentangan atau antagonistik anatara dua pihak atau lebih pihak. Banyak para ahli mengungkapkan bahwa konflik hal yang buruk, sesuatu yang negatif, merugikan, dan harus dihindari dalam organisasi. Dalam pembahasan ini saya akan membahas apakah selamanya konflik membawa dampak negatif dalam organisasi atau tidak.

Selain konflik di dalam organisasi saya juga akan membahas tentang motivasi dan teori-teori motivasi. Motivasi adalah keadaan dalam pribadi seseorang yang mendorong keinginan individu untuk melakukan kegiatan-kegiatan tertentu guna mencapai suatu tujuan. Karena motivasi di dalam organisasi sangat dibutuhkan untuk meningkatkan semangat para atasan maupun anggota suatu organisasi.




BAB II

PEMBAHASAN

KONFLIK ORGANISASI

Pengertian Konflik

Konflik berasal dari kata kerja Latin configere yang berarti saling memukul. Secara garis besar konflik adalah segala macam interaksi pertentangan atau antagonistik anatara dua pihak atau lebih pihak.

Konflik dilatarbelakangi oleh perbedaan ciri-ciri yang dibawa individu dalam suatu interaksi, diantaranya adalah menyangkut ciri fisik, adat istiadat, keyakinan, dan lain sebagainya. Konflik merupakan situasi yang wajar dalam setiap masyarakat dan tidak satu masyarakat pun yang tidak pernah mengalami konflik antar anggotanya atau dengan kelompok masyarakat lainnya, konflik hanya akan hilang bersamaan dengan hilangnya masyarakat itu sendiri.

Definisi Konflik

Ada beberapa pengertian konflik menurut beberapa ahli.

Menurut Robbin

Robbin (1996: 431) mengatakan konflik dalam organisasi disebut sebagai The Conflict Paradoks, yaitu pandangan bahwa di sisi konflik dianggap dapat meningkatkan kinerja kelompok, tetapi di sisi lain kebanyakan kelompok dan organisasi berusaha untuk meminimalisasikan konflik. Pandangan ini dibagi menjadi tiga bagian, antara lain:

  1. Pandangan tradisional (The Traditional View)

menyatakan bahwa konflik itu hal yang buruk, sesuatu yang negatif, merugikan, dan harus dihindari. Konflik ini merupakan suatu hasil disfungsional akibat komunikasi yang buruk, kurang kepercayaan, keterbukaan di antara orang – orang, dan kegagalaan manajer untuk tanggap terhadap kebutuhan dan aspirasi karyawan.

  1. Pandangan hubungan manusia (The Human Relation View)

menyatakan bahwa konflik dianggap sebagai suatu peristiwa yang wajar terjadi di dalam kelompok atau organisasi. Konflik dianggap sebagai sesuatu yang tidak dapat dihindari karena di dalam kelompok atau organisasi pasti terjadi perbedaan pandangan atau pendapat antar anggota. Oleh karena itu, konflik harus dijadikan sebagai motivasi untuk melakukan inovasi atau perubahan di dalam tubuh kelompok atau organisasi.

  1. Pandangan interaksionis (The Interactionist View)

menurut pandangan ini, konflik perlu dipertahankan pada tingkat minimum secara berkelanjutan sehingga tiap anggota di dalam kelompok tersebut tetap semangat, kritis – diri, dan kreatif. Pandangan ini cenderung mendorong suatu kelompok atau organisasi terjadinya konflik. Hal ini disebabkan suatu organisasi yang kooperatif, tenang, damai, dan serasi cenderung menjadi statis, apatis, tidak aspiratif, dan tidak inovatif.

Menurut Stoner dan Freeman

Stoner dan Freeman (1989:392) membagi pandangan menjadi dua bagian, yaitu :

  1. Pandangan tradisional (Old view)

Konflik dapat dihindari. Hal ini disebabkan konflik dapat mengacaukan organisasi dan mencegah pencapaian tujuan yang optimal. Oleh karena itu, untuk mencapai tujuan yang optimal, konflik harus dihilangkan.

  1. Pandangan modern (Current View).

Konflik tidak dapat dihindari. Hal ini disebabkan banyak faktor, antara lain struktur organisasi, perbedaan tujuan, persepsi, nilai – nilai, dan sebagainya. Konflik dapat mengurangi kinerja organisasi dalam berbagai tingkatan.

Menurut Myers

Konflik dipahami berdasarkan dua sudut pandang, yaitu: tradisional dan kontemporer (Myers, 1993:234)

  1. Pandangan tradisional

konflik dianggap sebagai sesuatu yang buruk yang harus dihindari. Pandangan ini sangat menghindari adanya konflik karena dinilai sebagai faktor penyebab pecahnya suatu kelompok atau organisasi. Bahkan seringkali konflik dikaitkan dengan kemarahan, agresivitas, dan pertentangan baik secara fisik maupun dengan kata-kata kasar.

  1. Pandangan kontemporer

mengenai konflik didasarkan pada anggapan bahwa konflik merupakan sesuatu yang tidak dapat dielakkan sebagai konsekuensi logis interaksi manusia. Namun, yang menjadi persoalan adalah bukan bagaimana meredam konflik, tapi bagaimana menanganinya secara tepat sehingga tidak merusak hubungan antarpribadi bahkan merusak tujuan organisasi. Konflik dianggap sebagai suatu hal yang wajar di dalam organisasi. Konflik bukan dijadikan suatu hal yang destruktif, melainkan harus dijadikan suatu hal konstruktif untuk membangun organisasi tersebut, misalnnya bagaimana cara peningkatan kinerja organisasi.



Jenis dan Sumber Konflik

Jenis-jenis konflik terbagi menjadi 4 diantaranya :

  1. Konflik peranan yang terjadi didalam diri seseorang (person-role conflict). Ketaatan atau kesetiaan pada peraturan. Misal, bila individu diharapkan untuk melakukan lebih dari kemampuannya.
  2. Konflik antar peranan (inter-role conflict). Karena menjabat 2 atau lebih fungsi yang bertentangan. Misal, antara manajer dan bawahan.
  3. Konflik yang timbul karena seseorang harus memenuhi harapan beberapa orang (intersender conflict). Misal, seorang individu melanggar norma–norma kelompok makaindividu itu dihukum atau diasingkan oleh kelompok kerjanya.
  4. Konflik yang timbul karena disampaikannya informasi yang saling bertentangan (intrasender conflict). Misal, dalam suatu perusahaan terdapat dua orang yang dikirim untuk melakukan kursus yang sama tapi di lokasi yang berbeda, saat mereka memperaktekan kursus yang mereka dapatkan terdapat perbedaan-perbedaan itu dapat menyebabkan konflik yang timbul karena disampaikannya informasi yang saling bertentangan, tapi pada intinya ilmu yang mereka dapatkan itu sama hanya saja cara seseorang menangkap dan mengaplikasikan ilmu itu berbeda-beda.

Konflik juga dapat dibedakan menurut pihak-pihak yang saling bertentangan. Ada 5 konflik, yaitu :

  1. Konflik dalam diri individu. Misal, bila seorang individu menghadapi ketidakpastian tentang pekerjaan yang dia harapkan untuk melaksanakannya.
  2. Konflik antar individu. Dimana hal ini sering diakibatkan oleh perbedaan–perbedaan kepribadian.
  3. Konflik antar individu dan kelompok. Misal, individu menanggapi tekanan untuk keseragaman yang dipaksakan oleh kelompok kerja mereka.
  4. Konflik antar kelompok dalam organisasi yang sama. Terjadi karena pertentangan kepentingan antar kelompok.
  5. Konflik antar organisasi. Timbul sebagai akibat bentuk persaingan ekonomi dalam sistem perekonomian suatu negara. Konflik ini telah mengarahkan timbulnya pengembangan produk baru, teknologi, dan jasa, harga–harga lebih rendah, dan penggunaan sumber daya lebih efisien.

Sumber-sumber konflik :

Sumber-sumber konflik organisasional sebagian besar merupakan hasil dinamika interaksi individual dan kelompok serta proses-proses psikologis. Untuk menyelesaikan konflik yang terjadi pimpinan dapat melakukan tindakan tergantung pada situasi. Tindakan itu diantaranya adalah : menggunakan kekuasaan, konfrontasi, kompromi, menghaluskan situasi & pengunduran diri.

Sumber-sumber konflik itu sendiri bisa merupakan :

  1. Kebutuhan untuk membagi (sumber daya- sumber daya) yang terbatas.
  2. Perbedaan-perbedaan dalam berbagai tujuan. Misal, dalam suatu organisasi setiap anggotanya mempunyai cara dan tujuan yang berbeda dalam menciptakan agar perusahaannya dapat lebih maju, dalam menyampaikan tujuannya pasti ada yang setuju dan tidak setuju hal tersebut dapat menimbulkan konflik. Untuk meredam itu semua diperlukan kepala dingin dan keputusan yang di ambil haruslah dapat merumuskan tujuan semua anggota menjadi satu-kesatuan.
  3. Saling ketergantungan kegiatan-kegiatan kerja. Misal saling ketergantungannya antara Staf dan Lini.
  4. Perbedaan nilai-nilai atau persepsi. Misal, perbedaan pandangan para anggota lini dan staf yang dapat menimbulkan konflik di antara mereka, walaupun perbedaan–perbedaan tersebuta juga dapat meningkatkan efektifitas pelaksanaan tugas–tugas mereka.
  5. Kemandirian organisasional.
  6. Gaya-gaya individual. Setiap anggota dalam organisasi memiliki gaya yang bermacam-macam misal dalam hal berpakaian ada yang berpakaian mewah, sederhana, dan biasa hal ini dapat memancing perasaan iri misal antara anggota. Maka kalau bisa lebih baik pakaianannya diseragamkan saja agar tidak menyebabkan konflik.


Strategi Penyelesaian Konflik

Setiap konflik tidak mungkin akan berkepanjangan, pasti ada akhirnya entah itu menang-kalah, menang-menang atau bahkan kalah-kalah biasa disebut dengan strategi penyelesaian konflik, ada 3 strategi dasar diantaranya :

  1. Kalah – Kalah

Mereka berprinsip jika tidak ada yang menang antara kedua belah pihak, dan lebih baik keduanya kalah karena bila ada yang menangpun itu dianggap tidak fair (tidak adil) karena keduanya tidak bisa menunjukan dirinya menang.

  1. Menang – Kalah

Dengan kata “saya menang, anda kalah“ seseorang akan merasa berarti jika ia bisa menang dan orang lain kalah. Kalimat “saya menang, anda kalah“ ini cenderung menggunakan kekuasaan, jabatan, atau kepribadian untuk mendapatkan apa yang diinginkan dengan mengorbankan orang lain atau menyingkirkan orang lain.

  1. Menang – Menang

Menang-Menang berarti mengusahakan semua pihak merasa senang dan puas dengan pemecahan masalah atau keputusan yang diambil dan merupakan kerangka pikiran & hati yang terus menerus mencari keuntungan bersama dalam semua interaksi. Hal ini memandang kehidupan sebagai arena kerja sama bukan persaingan dan ini akan menimbulkan kepuasan pada kedua belah pihak dan akan meningkatkan kerja sama yang baik.

Contoh konflik

Akibat konflik

Hasil dari sebuah konflik adalah sebagai berikut :

  • meningkatkan solidaritas sesama anggota kelompok (ingroup) yang mengalami konflik dengan kelompok lain.
  • keretakan hubungan antar kelompok yang bertikai.
  • perubahan kepribadian pada individu, misalnya timbulnya rasa dendam, benci, saling curiga dll.
  • kerusakan harta benda dan hilangnya jiwa manusia.
  • dominasi bahkan penaklukan salah satu pihak yang terlibat dalam konflik.


Motivasi

Pengertian Motivasi

Motivasi adalah keadaan dalam pribadi seseorang yang mendorong keinginan individu untuk melakukan kegiatan-kegiatan tertentu guna mencapai suatu tujuan.

Motivasi dapat dikelompokkan menjadi 2 yaitu :

  1. Motivasi Fisiologis
  2. Motivasi Psikologis

Teori Motivasi

Teori-teori motivasi ada 4 diantaranya :

  1. Teori X dan teori Y Mc Gregor

Anggapan-anggapan yang mendasari teori X :

1. Rata-rata para pekerja itu malas, tidak suka bekerja dan akan menghindarinya bila dapat.

2. Karena pada dasarnya pekerja itu tidak suka bekerja, maka harus dipaksa, dikendalikan, diarahkan untuk pencapaian tujuan organisasi.

3. Rata-rata para pekerja lebih senang dibimbing, berusaha menghindari tanggung jawab, mempunyai ambisi yang kecil keamanan dirinya di atas segala-galanya.

Anggapan-anggapan yang mendasari teori Y :

1. Usaha phisik dan mental yang dilakukan manusia dalam berkerja adalah kodrat manusia, sama halnya dengan bermain atau beristirahat.

2. Rata-rata manusia bersedia belajar, dalam kondisi yang layak, tidak hanya menerima tetapi mencari tanggung jawab.

3. Ada kemampuan yang besar dalam kecerdikan, kreativitas dan daya imajinasi untuk memecahkan masalah-masalah organisasi yang secara luas tersebar pada seluruh karyawan.

4. Pengendalian ekstern dan hukuman bukan satu-satunya cara untuk mengarahkan usaha pencapaian tujuan organisasi.

5. Keterkaiatan pada tujuan organisasi adalah fungsi penghargaan yang diterima karena prestasinya dalam pencapaian tujuan itu.

6. Organisasi seharusnya memberikan kemungkinan orang untuk mewujudkan potensinya, dan tidak hanya digunakan sebagian.

  1. Teori Hirarki Kebutuhan Maslow


Menurut Abraham Maslow manusia memiliki motivasi karena didorong oleh adanya kebutuhan-kebutuhan, dari kebutuhan fisiologis dasar (the physiological needs), kebutuhan akan rasa aman dan tentram (the safety and security needs), kebutuhan untuk dicintai dan disayangi (the love and belonging needs), kebutuhan untuk dihargai (the esteem needs), kebutuhan untuk aktualisasi diri (self-actualization). Teori Hiraki Kebutuhan Maslow ada 5 kebutuhan dasar manusia yang membentuk hirarki kebutuhan dari yang terendah hingga yang tertinggi yaitu :

1. Kebutuhan Fisiologis (rasa lapar, haus, seksual, dan kebutuhan fisik lainnya).

2. Kebutuhan Keamanan (rasa ingin dilindungi dari bahaya fisik dan emosional).

3. Kebutuhan Sosial (rasa kasih sayang, kepemilikan, penerimaan, dan persahabatan).

4. Kebutuhan Penghargaan (faktor penghargaan internal dan eksternal).

5. Kebutuhan Aktualisasi Diri (pertumbuhan, pencapaian potensi seseorang, dan pemenuhan diri sendiri).

  1. Teori Motivasi Berprestasi Mc Clelland

Menurut David Mc Clelland, seseorang dianggap mempunyai motivasi prestasi yang tinggi, apabila dia mempunyai keinginan untuk berprestasi lebih baik dari pada yang lain dalam banyak situasi. Mc Clelland memusatkan perhatiannya pada tiga kebutuhan manusia yaitu :

1. Kebutuhan Prestasi

2. Kebutuhan Afiliasi

3. Kebutuhan Kekuasaan

  1. Teori Motivasi Dua Faktor Herzberg

Menurut Herzberg ada dua faktor yang mempengaruhi motivasi kerja seseorang dalam organisasi, yaitu pemuasan kerja (job satisfier) yang berkaitan dengan isi pekerjaan dan penyebab ketidakpuasan kerja (job dissatisfiers) yang bersangkutan dengan suasana pekerjaan Satisfier disebar motivators dan Dissatisfier disebutu faktor-faktor yang higienis.



BAB III

KESIMPULAN

Dari penjelasan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa konflik dalam setiap organisasi memang selalu ada karena itu dianggap hal yang wajar. Konflik tidak hanya dianggap buruk, sesuatu yang negatif, merugikan, dan harus dihindari dalam organisasi, konflik juga dapat meningkatkan kinerja kelompok organisasi. Memang kebanyakan kelompok dan organisasi berusaha untuk meminimalisasikan konflik hal ini dilakukan karena takut berkepanjangan dan dapat menyebabkan organisasi atau kemompok itu tidak dapat berjalan secara lancar dan lama sehingga tujuan dari organisasi itu tidak dapat diciptakan.

Motivasi juga sangat dibutuhkan dalam organisasi karena setiap makhluk hidup memerlukan dorongan moril maupun materil, dan kebebasan-kebebasan atau hak-haknya sebagai makhluk hidup. Biasanya dalam perusahaan atau organisasi yang memberikan dorongan motivasi adalah seorang manager.


BAB IV

DAFTAR PUSTAKA

http://ocw.gunadarma.ac.id/course/computer-science-and-information/information-system-s1-1/teori-organisasi-umum-2-1/konflik-organisasi

http://id.wikipedia.org/wiki/Konflik

http://id.wikipedia.org/wiki/Motivasi

http://jurnal-sdm.blogspot.com/2009/03/konflik-kerja-definisi-jenis-dan_10.html

http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2009/11/teori-motivasi-11/

http://andrie07.wordpress.com/2009/11/25/faktor-penyebab-konflik-dan-strategi-penyelesaian-konflik/